16.5.06

Istilah perburungan

Tanya:

Seiring dengan hobby burung,cukup akrab di telingga kita tentang istilah-istilah yg sering digunakan,namun terkadang ada pula yang masih membingungkan,barangkali Teman-teman berkenan sharing penjelasan dari istilah-istilah tersebut yang mana akan “membantu memperdalam wawasan”

Misalnya soal suara :

1, variasi

2. speed

3. volume

4. tebal/tipis

5. besetan

6. tonjolan/tembakan

7. isian

8. master

9. kristal

10. los,dll


Barangkali kali ada yang berkenan membantu/sharing penjelasan atau menambahkan? (David Santoso)

Jawab:

Saya mencoba menjelaskan hal-hal tersebut, sejauh yang saya tahuTolong kalau salah dibetulkan:

1. Variasi: Ini menunjuk pada sedikit-banyaknya lagu Burung dikatakan punya suara yang variasinya banyak (variatif) kalau dia punya banyak jenis lagu Misalnya, murai batu (MB) disebut variatif kalau dia mengeluarkan suara burung/hewan lain saat berkicau seperti lagu burung kenari, cucakjenggot, jalaksuren, jangkrik, walang kecek atau lainnyaKalau lagu hewan lain yang disuarakan banyak, maka burung tersebut sering disebut variasinya banyak (variasine akeh, begitu wong Solo bilang).

2. Speed: Ini menunjuk pada kerapatan suara burung Untuk memberi definisi saya agak kesulitan, tetapi sebagai ilustrasi bisa saya sebutkan bahwa burung yang punya speed bagus antara lain burung gereja (apalagi pas birahi/kawin), kenari dan branjanganBurung yang speed-nya pas-pasan contohnya adalah prenjakBurung berspeed jelek contohnya poksay atau kepodangDengan contoh itu mungkin Pak David bisa meraba-raba, apa itu speed.

3. Volume: Ini adalah besar/kecil suaraBurung dikatakan punya volume bagus ya kalau dia bersuara keras.

4. Tebal/tipis: Ini hampir sama dengan volume 5. Besetan: Ini warna suaraBurung dikatakan punya besetan bagus kalau dia punya suara cerecet yang panjang dan melengkingContoh suara besetan yang terkenal adalah cerecet burung cucak jenggot 6. tonjolan/tembakan: Ini adalah suara2 yang menghentak munculnyaMB misalnya, dikatakan punya tonjolan/tembakan kalau saat berkicau dia mengeluarkan suara asing di samping suara aslinya, misalnya suara jangkrik, walang kecek, cililin, cucak jenggot atau ciblek.

7. Isian: Isian adalah lagu/suara burung/hewan tertentu (master) yang dimasukkan ke burung tertentu yang diisi (dimaster) sehingga burung yang diisi ini mempunyai suara lain (bukan suara/lagu asli burung ybs) 8. Master (lihat penjelasan di atas): Jadi master belum tentu burungBisa jangkrik, walang, dll 9. Kristal: Ini adalah suara yang ditelinga memberi kesan ada gaung/dengingSaya tidak bisa mendefinisikanTetapi contoh suara kristal adalah suara gelas yang dipukul (ting. . . )Suara jangkrik, apalagi jangkrik diletakkan di dalam stoples yang terbuka, secara umum disebut ngristalBukan suara kristal, contohynya adalah suara saya ketika bersiul (umumnya siulan orang, lah).

10. Los: Suara yang tidak tertahanDi Solo disebut juga ngepolKebalikan dari “los” adalah “ngriwik” Maaf Pak, mungkin penjelasan saya malah membikin bingungMohon kalau salah dibetulkan. (Duto)


Tidak ada komentar: